7 Kuliner di Solo Paling Favorit dan Wajib Dicoba

Kuliner di Solo Paling Favorit
Kuliner di Solo Paling Favorit

Surakarta atau lebih dikenal bernama Solo terhitung salah satunya kota arah rekreasi yang terkenal di Jawa. Solo memang janjikan tidak cuma rekreasi riwayat dan budaya, tapi juga sekian lokasi hiburan yang dapat didatangi dan bermacam yang nikmat untuk dicoba.

Yup, ragam makanan ciri khas Solo memang hebat banyak. Saat traveling ke Solo, tidak perlu kebingungan ingin makan apa atau di mana, nih kami kasih ulasannya mengenai referensi kuliner di Solo.

1. Soto Gading Dekat Alun-Alun Selatan Keraton Solo

Soto ayam pantas jadi opsi sarapan pagimu saat ada di Solo. Dari demikian warung soto yang terkenal, Soto Gading di Jalan Brigadir Jenderal Sudiarto No. 75 Pasar Kliwon — atau persisnya di sekitar alun-alun selatan Keraton Solo — bisa saja opsi tepat.

Nasi dengan mie soon dan suwiran daging ayam yang disiram kuah bening kaya aroma rempah ini ditanggung akan membuat pagi harimu lebih semangat.

Telur puyuh, sosis, tempe goreng, dalaman sapi, perkedel kentang, sate uritan, bakwan; beragam lauk-pauk yang terhidang di meja menjadikan peristiwa makan pagi sotomu menjadi lebih meriah.

Warung Soto Gading telah ramai konsumen sejak membuka jam 6 pagi. Warung ini jadi berlangganan petinggi lho. Beberapa yang pernah singgah diantaranya: Joko Widodo, Megawati, Agum Gumelar, dan Silahkan Elka Pangestu

2. Pecel Ndeso di Warung Pecel Solo

Warung Pecel Solo, atau juga dikenal bernama Warung Ndeso Resto, tidak cuma menyuguhkan kulineran tradisionil, tetapi juga memanjakan pengunjung dengan nuansa etnik ciri khas Solo. Beralamatkan di Jalan Dr. Soepomo No. 55 Mangkubumen Solo, Warung Pecel Solo membuka 2x setiap harinya: jam 08.00 – 16.00, dan 18.00 – 22.00.

Menu spesial di restaurant ini ialah pecel ndeso (desa), nasi merah dipadukan dengan daun bayam, daun kenikir, daun pepaya, kembang turi, dan jantung pisang dicampur sambel pecel yang dirasa manis-pedas.

Warung Pecel Solo menyediakan beberapa macam minuman tradisionil seperti Jumpa Lawak, Beras Kencur, Jahe Pandan, dan Kunir Asem Sirih, yang bisa disajikan dingin atau hangat.

3. Sambal Tumpang di Warung Pecel Bu Kis

Sekilas Warung Pecel Bu Kis terlihat seperti warung-warung pecel yang lain. Tetapi, warung pecel ini punyai satu menu unggulan: sambel tumpang. Punyai cita-rasa renyah, manis, dan sedikit pedas, sambal tumpang nikmat dikonsumsi dengan nasi hangat atau bubur beras yang ditambahkan bayam segar dan tauge.

Paduan irisan tahu putih, tahu goreng, krecek, rempah-rempah dan ‘tempe busuk' sebagai bumbu memang hebat lezat.

Warung Pecel Bu Kis buka tiap hari start pukul 7 pagi hingga jam 2 siang. Terletak pas ada di belakang Pengadilan Negeri Solo dan dekat sama Rumah Sakit PKU Muhammadiyah.

4. Cabuk Rambak Sekitaran Stadion Manahan Solo

Cabuk rambak jadi kudapan terkenal untuk warga Solo. Selainnya jadi opsi menu makan pagi, kulineran ciri khas Solo yang ini terhitung tipe cemilan yang nikmat disantap saat siang atau malam hari.

Disajikan dengan pincuk (tempat yang dibuat dari daun pisang), cabuk rambak terbagi dalam ketupat yang diiris-iris tipis-tipis, sambal wijen, dan karak. Tiap pagi, ibu-ibu penjual cabuk rambak dapat ditemui di sekitar Stadion Manahan Solo.

5. Serabi Notosuman

Terkenal semenjak 1923, Serabi Notosuman Solo ialah kulineran legendrais yang digemari oleh kelompok beberapa wisatawan. Serabi yang halus dengan sisi tepian yang renyah ini salah satunya opsi oleh-oleh khusus dari Solo. Dibuat dari kombinasi tepung beras dan santan, adonan srabi diolah dalam cetakan di atas tungku-tungku kecil.

Serabi Notosuman punya dua variasi rasa, polos dan coklat. Satu jatah serabi polos berisi 10 buah dibandrol 20 ribu, dan yang rasa coklat 25 ribu. Lumayan murah, ‘kan? Nach, buat kamu yang kebingungan pilih cemilan atau buah tangan saat di Solo, dapat bertandang ke gerai Serabi Notosuman yang berada di Jalan Mohammad Yamin No 28 ini.

6. Es Dawet Telasih Bu Dermi di Pasar Gede

Setelah capek berkeliling kota Solo yang cuacanya termasuk panas, seharusnya selekasnya singgah ke Pasar Besar. Di situ, kamu dapat mendapati kios Es Dawet Telasih Bu Dermi yang selalu ramai pembeli.

Hanya dengan 5 ribu rupiah kamu dapat nikmati satu mangkuk es yang berisi bubur ketan hitam, bubur sumsum, tape ketan, cendol, dan biji telasih. Dijamin fresh dan mengenyangkan, deh!

7. Es Gempol Pleret Pak Suhar

Gempol terbuat dari tepung beras yang dipapatkan dan dibuat bundar gepeng, dan pleret dibuat dari adonan tepung beras dan gula Jawa. Ke-2 nya digabung dengan santan cair dan es batu, dan semacam saus yang dibuat dari kombinasi gula Jawa dan gula pasir. Kulineran ini pas dicicipi pada siang hari untuk menyegarkan perjalananmu di kota Solo.

Meskipun penjaja gempol pleret di Solo sudah tidak sekitar dulu, kamu bisa mencoba kesegaran minuman ini di Warung Es Gempol Pleret Pak Suhar di Jalan Dr. Wahidin, persisnya di samping Masjid Tegalsari Solo. Membuka jam jam 10 pagi sampai jam 4 sore, warung es ini selalu ramai konsumen.

Nah, gimana? Cukup tertarik untuk buru-buru berekreasi kulineran di Solo, ‘kan? Selekasnya sempatkan diri untuk sesaat “kabur” dari kegiatan rutin dan siap-siap memanjakan lidahmu di Solo, yuk!